Buku Baru: Merah Putihnya Cinta


JUDUL BUKU: Merah Putihnya Cinta
AUTHOR: Argandi – Endik Koeswoyo-Natta Setyowati Novy E.R.-Pidri Syaikhal
PUBLISHER: Kembang Pustaka
HARGA JUAL: Rp. 22,500.
DISKON: 40%
ISBN/BAN: 978-602-9687-01-03
BULAN/TAHUN TERBIT: Oktober 2012
CODE BUKU: 349004250
GROUP/KATEGORI: Non-Fiction
SUB GROUP: Novel Remaja
PANJANG x LEBAR BUKU: 13 x 18,5 cm
JUMLAH HALAMAN: 90 hal
BERAT BUKU: 120gr
DISKRIPSI BUKU: Apakah kita sudah benar-benar merdeka, Jika setiap lampu merah, didatangi oleh ibu-ibu yang menggendong anaknya sambil meminta? Apakah kita sudah benar-benar merdeka, jika kita kesulitan mengurus hal-hal yang ber bau birokrasi


 Sepenggal dari sekian banyak kisah dalam Merah Putihnya Cinta…


EndikKoeswoyo
Tengah hari baru saja terlewatkan. Aku masih terdiam, mengamati hujan yang tiba-tiba datang tak diundang. Hujan itu nyelonong tanpa permisi. Aku terdiam, duduk di sudut masjid, mengamti titik hujan dan gemericiknya yang begitu indah secara tiba-tiba. Langit tak mendung, tak juga pekat apalagi hitam. Langit indah kebiruan, tepat di tanggal 1 Juni. Aku jadi teringat, pidato Soekarno, bukan soal Pancasila yang aku ingat, tapi soal perkawinan, begini petikan pidato itu:
“-----Saudara-saudara, tadi saya berkata, ada perbedaan antara Sovyet Rusia, Saudi Arabia, Inggris, Amerika dan lain-lain tentang isinya: tetapi ada satu yang sama, yaitu rakyat Saudi Arabia sanggup mempertahankan negaranya. Musik-musik di Rusia sanggup mempertahankan negaranya. Rakyat Amerika sanggup mempertahankan negaranya. Rakyat Inggris sanggup mempertahankan
~90~
negaranya. Inilah yang menjadi minimum-eis. Artinya, kalau ada kecakapan yang lain, tentu lebih baik, tetapi manakala sesuatu bangsa telah sanggup mempertahankan negaranya dengan darahnya sendiri, dengan dagingnya sendiri, pada saat itu bangsa itu telah masak untuk kemerdekaan. Kalau bangsa kita, Indonesia, walaupun dengan bambu runcing, saudara-saudara, semua siap-sedia mati, mempertahankan tanah air kita Indonesia, pada saat itu bangsa Indonesia adalah siap-sedia, masak untuk Merdeka…” (Tepuk tangan riuh menggema)



MANFAATKAN BLOG ANDA DENGAN MENGIKUTI KUMPUL BLOGER

Posting Komentar

1 Komentar

  1. thank You mas Endik Koeswoyo novelis top.... Merah Putihnya Cinta emang OK ceritanya. Nyesel dech ga buruan beli... ayo kalo ngaku cinta Indonesia... Berkibarlah MERAH PUTIHNYA CINTA Indonesia..:)

    Blog penerbit Kembang Pustaka ada di blog terbaruku http://catatansebuahnovel.blogspot.com/

    BalasHapus